Pusing saat Berpuasa? Inilah Cara Mengatasinya Tanpa Harus ‘Batalin’ Puasa

Pernahkah kamu merasa pusing di siang hari saat sedang berpuasa? Hal ini wajar saja terjadi karena tubuh mendapatkan perlakuan yang berbeda secara drastis dibandingkan dengan hari-hari biasanya. Tubuh harus bangun lebih pagi untuk sahur dan tidak diberi makan ataupun minum selama sekitar 12 jam sehari. Perubahan ini mengagetkan tubuh terutama di hari-hari awal puasa, tidak heran kalau ada respon-respon yang tak biasa juga dari tubuh, seperti pusing.

Meskipun belum tentu sama antara seorang dengan yang lain, tetapi berikut ini adalah beberapa alasan yang seringkali dianggap sebagai penyebab dari pusing saat berpuasa:

  1. Dehidrasi

Kurangnya cairan tubuh saat puasa sangat mungkin terjadi. Oleh karena itu waktu di antara berbuka sampai dengan sahur harus konsumsi air putih yang cukup untuk menggantikan selama jam puasa. Hindari gorengan dan kafein saat sahur karena bisa menyebabkan haus saat puasa.

  1. Kadar gula darah rendah

Untuk kamu yang malas bangun pagi untuk sahur, hati-hati nih! Rendahnya kadar gula darah bisa terjadi karena tidak sahur. Selain itu,aktifitas fisik yang terlalu berat saat berpuasa juga bisa menjadi penyebab lainnya.

  1. Tidak seimbangnya kadar nikotin dalam tubuh

Ini biasa terjadi pada para perokok. Tubuh yang terbiasa diberi rokok akan terbiasa menerima nikotin sesuai dengan kadar rokok yang dikonsumsi. Saat berpuasa, tubuh akan ‘meminta’ kembali seperti biasanya. Oleh karena itu, bagi perokok berat disarankan untuk membiasakan diri dengan mengurangi asupan rokok beberapa hari sebelum berpuasa secara penuh.

  1. Tingginya kadar asam lambung

Bagi penderita maag kronis, bisa mengalami pusing, mual, dan muntah-muntah apabila perut kosong cukup lama. Oleh karena itu disarankan untuk mengkonsumsi makanan berserat saar sahur agar perut lebih lama mencerna dan kenyang lebih lama. Konsumsi obat dapat dilakukan dengan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

  1. Kandungan zat tiramin

Zat ini terkandung pada makanan yang terproses lama saat pembuatannya, seperti keju. Oleh karena itu hindari makan keju saat sahur ya.

Lalu bagaimana caranya agar tidak pusing saat berpuasa dan apa yang harus dilakukan jika sakit kepala terlanjur menyerang?

  1. Jangan begadang!

Ketika kamu begadang dan harus tetap bangun pagi untuk sahur dan bekerja, ini akan membuat kamu kurang istirahat. Tidur yang cukup akan membuat kamu tetap sehat dan lebih produktif bekerja.

  1. Makan dan minum air putih yang cukup saat sahur.

Porsi makan yang terlalu sedikit atau terlalu banyak saat sahur bisa menyebabkan pusing, apalagi kalau sampai tidak makan. Minum 2 gelas air putih saat sahur juga penting.

  1. Jika saat berpuasa tiba-tiba kamu merasa pusing, buatlah dirimu se-relax mungkin.

Merendam kaki dengan air hangat sambil menyandarkan kepala pada bantal mungkin bisa jadi pilihan. Atau kalau itu masih sulit, kamu bisa juga mengompres kepalamu dengan handuk dingin atau es batu.

  1. Lakukan pijatan ringan di kepala.

Memijat kepala bisa membuat otot-otot yang tegang menjadi lebih relax. Kamu juga bisa memijat leher dan bahu jika dirasa perlu.

  1. Cobalah menghirup aroma therapy

Menghirup aroma-aroma yang menengkan seperti lavender atau sekedar mencium wanginya sabun favorit bisa memicu terproduksinya hormon endorphin yang memberi efek mengurangi rasa nyeri.

  1. Minum 2 gelas air putih saat berbuka dan makanlah buah kurma.

Hal ini sangat baik untuk segera mengganti cairan tubuh yang hilang seharian dan memberi gula yang cepat diserap tubuh.

Itulah tadi info dan tips yang mungkin bisa kamu terapkan selama bulan Ramadhan ini. Semoga puasamu lancar ya!

 

(RR)

Sumber:

www.kompasiana.com | lifestyle.okezone.com | lifestyle.kompas.com
Open chat
Hello 👋